Mengunjungi Desa Trunyan: Pemakaman Unik di Tepi Danau Batur
Desa Trunyan adalah salah satu desa adat di Bali yang terkenal dengan tradisi pemakamannya yang unik. Terletak di tepi Danau Batur, desa ini dihuni oleh masyarakat Bali Aga, suku asli Bali yang masih mempertahankan tradisi leluhur mereka. Salah satu keunikan terbesar dari Desa Trunyan adalah cara mereka memperlakukan jenazah, yang berbeda dengan kebiasaan kremasi dalam budaya Hindu Bali.OSG888
Tradisi Pemakaman Unik di Desa Trunyan
Di Desa Trunyan, jenazah tidak dikubur atau dikremasi, melainkan diletakkan begitu saja di atas tanah di bawah pohon Taru Menyan. Pohon ini dipercaya memiliki aroma khas yang mampu menetralisir bau dari jenazah yang membusuk. Proses pemakaman ini hanya dilakukan untuk warga desa yang meninggal secara wajar (bukan karena kecelakaan atau penyakit menular).
Tiga Jenis Pemakaman di Trunyan
Masyarakat Trunyan memiliki tiga metode pemakaman yang berbeda, tergantung pada penyebab kematian:
- Sema Wayah – Jenazah orang yang meninggal secara wajar diletakkan di atas tanah dan dikelilingi pagar dari bambu.
- Sema Bantas – Jenazah yang meninggal karena kecelakaan atau sebab tidak wajar dikuburkan di tanah.
- Sema Muda – Bayi dan anak kecil yang meninggal serta orang dewasa yang belum menikah juga dikuburkan, tetapi dengan cara yang lebih sederhana.
Mengunjungi Lokasi Pemakaman
Pemakaman Trunyan hanya bisa diakses dengan perahu dari Danau Batur. Perjalanan menyusuri danau menuju lokasi ini memberikan pengalaman yang unik dengan pemandangan Gunung Batur yang megah. Setibanya di lokasi, pengunjung akan melihat tengkorak-tengkorak yang tertata rapi serta peninggalan persembahan yang diletakkan oleh keluarga jenazah.
Daya Tarik Lain di Desa Trunyan
Selain pemakamannya yang unik, Desa Trunyan juga memiliki daya tarik lain, seperti:
- Danau Batur, tempat yang menawarkan pemandangan indah dan aktivitas perahu.
- Gunung Batur, yang cocok untuk pendakian dan melihat matahari terbit.
- Kehidupan masyarakat Bali Aga, yang masih mempertahankan adat istiadat kuno.
Kesimpulan
Desa Trunyan adalah salah satu destinasi wisata budaya yang paling unik di Bali. Tradisi pemakamannya yang tidak biasa serta lokasinya yang eksotis di tepi Danau Batur menjadikannya tempat yang menarik untuk dikunjungi. Bagi wisatawan yang ingin mengenal lebih dalam tentang budaya asli Bali, mengunjungi Trunyan bisa menjadi pengalaman yang tak terlupakan.